Sebanyak 21 dari 24 guru
di SMPN 4 Liliriaja, Kecamatan Citta, Soppeng kini berkualifikasi guru
profesional lulus sertifikasi guru dalam jabatan. Tiga diantaranya, seperti
Rahmaniar,SPd sedang mempersiapkan diri untuk tugas belajar PPG (Pendidikan Profesi
Guru) di UNM selama satu tahun.
Sementara dua lainnya, Rusmini serta Daeng
Pasala tengah sibuk menyelesaikan program S1-nya. Kepala SMPN 4 Liliriaja Safri,SPd.MSi didampingi Rahmaniar,SPd, guru Bahasa Indonesia merangkap Hubungan Masyarakat (Humas) dalam silaturahmi di Makassar, mengatakan dalam perspektif global pendidikan, guru di sekolah ini tidak hanya membekali peserta didik dengan seperangkat pengetahuan dan kompetensi teknik yang terkait dengan struktur kurikulum. Proses belajar mengajar juga diarahkan agar peserta didik mempunyai kemampuan generik yang harus dikuasai oleh setiap lulusan pada setiap satuan pendidikan.
Artinya, disamping materi-materi pembelajaran yang distrukturkan menjadi mata pelajaran dalam kurikulum, ada sejumlah kemampuan yang secara umum sangat penting untuk dikuasai siswa dan sekaligus harus menjadi karakter luaran SMPN 4 Liliriaja.
Karakter itu adalah peserta didik yang mempunyai kemampuan berkomunikasi, berpikir kritis, memecahkan masalah, berinteraksi dalam kelompok, pemahaman global dan kemampuan memanfaatkan teknologi informasi. Ini memberi petunjuk bahwa proses belajar mengajarnya sudah lebih bersifat multilinier atau pengupasan PBM-nya berarah banyak.
''PBM dalam implementasi perspektif global pendidikan bukan hanya menyajikan fakta-fakta yang ada dalam program pengajaran, tapi juga mengkaji fakta-fakta generik kemudian mengkomparatifkan dengan fakta-fakta di permukaan,'' ujar Safri. (zai/rus)
Sumber : beritakotamakassar.com